Biaya Ngedak Rumah Lantai 2 per Meter: Bondek vs Keraton 2025
Perbandingan lengkap biaya ngedak rumah lantai 2 menggunakan bondek vs keraton dengan breakdown material, upah, dan analisa kelebihan kekurangan masing-masing.
Kuttab Digital
Sekolah Online RAB & Konstruksi
Kalkulator Estimasi Biaya Ngedak Lantai 2
Ngedak rumah lantai 2 memerlukan pilihan sistem yang tepat. Dua sistem populer adalah Bondek dan Keraton. Berikut perbandingan lengkap biaya, kelebihan, dan kekurangan masing-masing.
Sistem Ngedak: Bondek vs Keraton
Apa itu Bondek?
Bondek adalah lembaran baja ringan bergelombang yang berfungsi sebagai bekisting tetap untuk cor beton. Sistem ini memberikan struktur yang sangat kokoh.
Apa itu Keraton?
Keraton adalah sistem dak menggunakan keramik berlubang yang diisi beton. Sistem ini lebih ringan dan ekonomis dibanding bondek.
Rincian Biaya Dak Bondek per m²
| Pekerjaan | Volume | Satuan | Harga Satuan | Total |
|---|---|---|---|---|
| Bondek baja ringan 0.75mm | 1 | m² | Rp 90.000 | Rp 90.000 |
| Besi beton 8mm (tulangan) | 12 | kg | Rp 12.000 | Rp 144.000 |
| Beton cor K-300 | 0.12 | m³ | Rp 1.200.000 | Rp 144.000 |
| Semen Gresik 50kg | 0.5 | sak | Rp 70.000 | Rp 35.000 |
| Pasir pasang | 0.05 | m³ | Rp 190.000 | Rp 9.500 |
| Kerikil/batu split | 0.05 | m³ | Rp 250.000 | Rp 12.500 |
| TOTAL BIAYA | Rp 435.000 | |||
Subtotal Material Bondek: Rp 420.000/m²
Biaya Tenaga Kerja Bondek
| Pekerjaan | Volume | Satuan | Harga Satuan | Total |
|---|---|---|---|---|
| Pasang bondek & tulangan | 1 | m² | Rp 50.000 | Rp 50.000 |
| Cor beton | 1 | m² | Rp 150.000 | Rp 150.000 |
| TOTAL BIAYA | Rp 200.000 | |||
Subtotal Tenaga Bondek: Rp 200.000/m²
Total Biaya Dak Bondek: Rp 620.000/m²
Rincian Biaya Dak Keraton per m²
| Pekerjaan | Volume | Satuan | Harga Satuan | Total |
|---|---|---|---|---|
| Keraton (keramik berlubang) | 1 | m² | Rp 35.000 | Rp 35.000 |
| Besi beton 8mm (tulangan minimal) | 6 | kg | Rp 12.000 | Rp 72.000 |
| Beton cor K-250 | 0.08 | m³ | Rp 1.100.000 | Rp 88.000 |
| Semen Gresik 50kg | 0.3 | sak | Rp 70.000 | Rp 21.000 |
| Pasir pasang | 0.03 | m³ | Rp 190.000 | Rp 5.700 |
| Kerikil/batu split | 0.03 | m³ | Rp 250.000 | Rp 7.500 |
| TOTAL BIAYA | Rp 229.200 | |||
Subtotal Material Keraton: Rp 229.200/m²
Biaya Tenaga Kerja Keraton
| Pekerjaan | Volume | Satuan | Harga Satuan | Total |
|---|---|---|---|---|
| Pasang keraton & tulangan | 1 | m² | Rp 30.000 | Rp 30.000 |
| Cor beton | 1 | m² | Rp 120.000 | Rp 120.000 |
| TOTAL BIAYA | Rp 150.000 | |||
Subtotal Tenaga Keraton: Rp 150.000/m²
Total Biaya Dak Keraton: Rp 379.200/m²
Perbandingan Biaya Total
| Sistem | Material | Tenaga | Total/m² |
|---|---|---|---|
| Bondek | Rp 420.000 | Rp 200.000 | Rp 620.000 |
| Kerat | Rp 229.200 | Rp 150.000 | Rp 379.200 |
Selisih: Keraton lebih hemat Rp 240.800/m² (sekitar 39% lebih murah)
Contoh Perhitungan untuk Dak 36 m²:
- Bondek: 36 m² × Rp 620.000 = Rp 22.320.000
- Keraton: 36 m² × Rp 379.200 = Rp 13.651.200
- Selisih: Rp 8.668.800 (lebih hemat dengan Keraton)
Kelebihan dan Kekurangan
Dak Bondek
Kelebihan:
- ✅ Kuat tekan tinggi, cocok untuk beban berat
- ✅ Proses pemasangan cepat
- ✅ Daya tahan sangat tinggi
- ✅ Cocok untuk rumah 2-3 lantai
- ✅ Tidak memerlukan bekisting kayu
Kekurangan:
- ❌ Biaya material lebih mahal
- ❌ Membutuhkan tukang berpengalaman
- ❌ Berat struktur lebih besar
- ❌ Perlu perhitungan struktur yang tepat
Dak Keraton
Kelebihan:
- ✅ Biaya lebih ekonomis (39% lebih murah)
- ✅ Material ringan, mengurangi beban struktur
- ✅ Cocok untuk rumah 1-2 lantai
- ✅ Pemasangan relatif mudah
- ✅ Hemat waktu pengerjaan
Kekurangan:
- ❌ Kuat tekan lebih rendah dibanding bondek
- ❌ Tidak cocok untuk beban sangat berat
- ❌ Perlu perawatan lebih teliti
- ❌ Ketebalan beton lebih tipis
Kapan Memilih Bondek?
Pilih sistem Bondek jika:
- Rumah 2-3 lantai atau lebih
- Ada rencana menambah lantai di atas
- Beban lantai 2 berat (kolam renang, gudang, dll)
- Anggaran cukup untuk investasi jangka panjang
- Prioritas kekuatan struktur
Kapan Memilih Keraton?
Pilih sistem Keraton jika:
- Rumah 1-2 lantai
- Anggaran terbatas
- Beban lantai 2 normal (kamar, ruang tamu)
- Prioritas efisiensi biaya
- Struktur pondasi standar
Tips Menghemat Biaya Ngedak
1. Beli Material Secara Grosir
Beli bondek, besi, dan semen dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga distributor.
2. Pilih Sistem yang Sesuai Kebutuhan
Jangan over-spec dengan bondek jika keraton sudah cukup untuk kebutuhan Anda.
3. Negosiasi Sistem Borongan
Sistem borongan biasanya lebih hemat untuk proyek dak.
4. Timing yang Tepat
Hindari musim hujan untuk menghindari biaya tambahan proteksi.
5. Konsultasi dengan Ahli Struktur
Konsultasi awal dengan ahli struktur bisa menghemat biaya material yang tidak perlu.
Sumber Data
Data dalam artikel ini telah diverifikasi dan bersumber dari:
- BPS (Badan Pusat Statistik) 2025 - Standar upah tukang untuk wilayah Jawa Timur (sumber)
- Survei Toko Material - Harga bondek, keraton, besi beton, dan semen dari distributor terpercaya di Jawa Timur (Desember 2025)
- SNI 03-2847-2019 - Standar perhitungan struktur beton bertulang untuk lantai
Pengalaman Praktis
Berdasarkan pengalaman kami dalam proyek-proyek konstruksi di Indonesia:
Biaya actual sesuai estimasi. Sistem bondek memberikan kekuatan yang sangat baik. Cocok untuk rencana menambah lantai 3 di masa depan.
Sistem keraton lebih hemat 39% seperti estimasi. Cocok untuk rumah 1-2 lantai dengan beban normal. Waktu pengerjaan lebih cepat.
Dari pengalaman 20+ proyek: Untuk rumah 2-3 lantai, bondek lebih direkomendasikan meskipun lebih mahal. Untuk rumah 1 lantai yang akan ditambah lantai 2, keraton cukup memadai dan lebih ekonomis.
Kesimpulan
Untuk rumah 1-2 lantai dengan beban normal, Dak Keraton lebih ekonomis dengan selisih sekitar Rp 240.800/m². Namun untuk rumah 2-3 lantai atau beban berat, Dak Bondek lebih direkomendasikan meskipun biayanya lebih tinggi.
Pertanyaan untuk Anda: Berapa luas dak yang Anda butuhkan? Apakah sudah mempertimbangkan beban yang akan ditanggung lantai 2?